Resep Gulai Ikan Patin Tempoyak Khas Pelalawan
Salah satu makanan khas Pelalawan, Riau yang terkenal adalah Gulai Ikan Patin Tempoyak. Tempoyak adalah fermentasi durian yang memberikan rasa asam khas pada masakan ini.
Bahan-bahan:
1 ekor (500 gram) ikan patin, potong-potong
3 sdm tempoyak (fermentasi durian)
500 ml air
2 batang serai, memarkan
2 lembar daun salam
3 lembar daun jeruk
1 ruas lengkuas, memarkan
1 sdt garam
½ sdt gula pasir
½ sdt penyedap rasa (opsional)
3 sdm minyak untuk menumis
Bumbu Halus:
5 buah cabai merah keriting
3 buah cabai rawit merah (sesuai selera)
5 siung bawang merah
3 siung bawang putih
2 cm kunyit, bakar
2 cm jahe
Cara Memasak:
1. Bersihkan ikan patin – Cuci bersih ikan patin, lumuri dengan air jeruk nipis atau asam jawa untuk menghilangkan bau amis. Diamkan selama 10 menit, lalu bilas.
2. Tumis bumbu – Panaskan minyak, tumis bumbu halus bersama serai, daun salam, daun jeruk, dan lengkuas hingga harum.
3. Tambahkan tempoyak – Masukkan tempoyak, aduk hingga tercampur rata dengan bumbu.
4. Masukkan air – Tuangkan air, aduk rata, dan biarkan mendidih.
5. Masukkan ikan – Tambahkan ikan patin ke dalam kuah, masak dengan api kecil hingga ikan matang dan bumbu meresap (sekitar 10-15 menit).
6. Bumbui – Tambahkan garam, gula, dan penyedap rasa sesuai selera. Aduk sebentar, lalu matikan api.
7. Sajikan – Angkat dan sajikan Gulai Ikan Patin Tempoyak dengan nasi hangat.
Tips:
Jika tidak ada tempoyak, bisa diganti dengan air asam jawa, tetapi rasa khas fermentasi durian akan hilang.
Gunakan ikan patin segar agar tekstur dagingnya tetap lembut dan gurih.
Sesuaikan jumlah cabai sesuai selera untuk tingkat kepedasan yang diinginkan.
Selamat mencoba Gulai Ikan Patin Tempoyak khas Pelalawan! Jika ingin resep khas Pelalawan lainnya, saya siap membantu.
Tidak ada komentar